Image of 7 malam di maroko

Text

7 malam di maroko



Sebuah palang melintang, menghalangi masjid. Aku dan suamiku David mendekat dengan santai, mengucapkan assalaamualaikum, yang dijawab lantang oleh kedua pria penjaga masjid. Saat akan meneruskan langkah, salah satu penjaga merentangkan tangan. Jemarinya menyentuh dada David, memintanya mundur dan pergi.

Kami muslim! David protes. Wajah Eropa suamiku selalu menjadi masalah. Impian untuk shalat di rumah Allah kerap terhambat karena orang tidak percaya dia muslim.

Di sisi lain, kehangatan penduduk dengan mudah mengalir. Bahkan sebuah keluarga di kota Moulay-Idriss mengangkat kami sebagai anak mereka. Memeriahkan ulang tahun pernikahan kami, seolah kami benar anak kandung mereka. Gambaran kebahagiaan mereka tumpahkan dengan melolong. Suara melengking para wanita karena kami memilih tanah mereka sebagai tempat merayakan hari pernikahan, sempat membuat kami panik luar biasa!

Perjalanan tujuh malam di tiga kota MarokoFez, Meknes, dan MoulayIdrissmembawa kami kembali ke abad lampau dalam masa yang berbeda-beda, sesuai raja yang berkuasa. Kejayaan Maroko, keindahan bangunan, sejarah yang ditinggalkan, dan kemesraan kekeluargaan, membuat kami merasa kaya akan ilmu dan sentuhan kemanusiaan. Maroko yang menyentuh hati, membuat kami bergetar setiap mengenangnya....


Ketersediaan

1021899.221 Din t8-8Tersedia

Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
899.221 Din t
Penerbit PT gramedia putaka utama : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9786020325392
Klasifikasi
899.221
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
cet. 1
Subjek
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLKutip ini