Lele merupakan ikan air tawar yang mempunyai nilai ekonomi penting dan menjadi komoditas budi daya perikanan global sebagai produk ekspor beberapa negara di dunia. Permintaan pasar terhadap ikan lele cenderung terus meningkat dengan tingkat harga di pasar cukup tinggi. Warung tenda pecel ikan lele telah merambah ke seluruh pelosok tanah air dari Aceh hingga Papua. Restoran franchise (waralaba) ikan lele tersebar di berbagai kota besar.

Ikan lele juga menjadi komoditas ekspor ke seluruh dunia antara lain dalam bentuk daging sayat (fillet) dan daging halus (surimi). Hasil wirausaha ikan lele selain dipasok ke pasar global dan kuliner nusantara, juga dijadikan bahan baku industri aneka olahan berbasis lele sebagai upaya percepatan industrialisasi perikanan.

Wirausaha ikan lele difokuskan pada jenis atau strain ikan lele unggul dengan teknologi budi daya intensif melalui pilar penting pemberian pakan, termasuk probiotik, dan padat penebaran ikan yang tepat. Gema lele nasional diawali dengan menggelorakan aneka jenis atau galur ikan lele dumbo unggul, seperti lele Sangkuriang, Phyton, Paiton, Sangkuriang II, dan Masamo, untuk dibudidayakan secara intensif di kolam tanah, kolam tembok, kolam terpal dan keramba jaring apung (KJA) di perairan umum. Buku ini selain layak dimiliki kalangan pembudidaya dan pengolah ikan lele, juga cocok bagi wirausahawan dan segenap pemerhati ikan lele.