Detail Cantuman

Text
mawar diserambi masjid
Apa yang Anda pikirkan ketika mendengar kata duri? Jawabnya pastilah beragam dan yang paling sering terucap yaitu sakit. Duri yang identik karena tajamnya sehingga dapat melukai siapa pun yang tak bisa memegangnya dengan penuh kehati-hatian. Namun berbeda, duri pada... Read More Apa yang Anda pikirkan ketika mendengar kata duri? Jawabnya pastilah beragam dan yang paling sering terucap yaitu sakit. Duri yang identik karena tajamnya sehingga dapat melukai siapa pun yang tak bisa memegangnya dengan penuh kehati-hatian. Namun berbeda, duri pada setangkai mawar adalah kesempurnaan dirinya. Bukanlah mawar jika ia tak memiliki duri karena durinya itulah sebagai pelindung. Setangkai mawar sering disimbolkan dengan perasaan bahagia, cinta, keindahan, kecantikan dan wanita. Mulai dulu hingga sekarang para pujangga banyak mengagungkan bunga nan indah itu melalui syair, puisi, judul lagu bahkan kisah cinta di banyak karyanya. Sebab mawar adalah keindahan dan kesempurnaan. Wanita yang sempurna seperti mawar berduri, yang indah namun berperisai, yang memesona tapi berprinsip, yang menggoda tapi tak mudah dipetik. Bagaimana menjadi wanita mulia itu. Melalui fase-fase penting yaitu saat ia tumbuh, saat ia berbunga, dan saat ia dipetik, seorang wanita belajar
Ketersediaan
1616 | 297 Fai m | 2M | Tersedia |
Informasi Detail
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
297 Fai m
|
Penerbit | pt. elex media komputindo : Jakarta., 2016 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
978-602-02-8530-6
|
Klasifikasi |
297
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
cet. 1
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
faidatur robiah
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain