Detail Cantuman

Text
yang terakhir masuk surga
Manusia yang terakhir masuk surga itu dimasukkan ke dalam surga yang pertama. Surga paling luar. Sesuai kehendak Allah.
Setelah memperlihatkan tingkatan-tingkatan surga kepada orang itu, Allah pun bertanya.
“Mengapa engkau tak meminta surga yang lebih dalam lagi?”
“Hamba sudah merasa malu, yaa Rabb. Di sini pun hamba sudah merasa tinggi,” ujar orang itu.
“Bagimu (surga ini) sepuluh kali besar dunia, tetapi ini adalah tempat terendah dari surga.”
Itulah salah satu peristiwa yang ada dalam kisah-kisah keagamaan dalam karya ini. Kisah-kisah di dalamnya diangkat dari ahsanul qososi atau cerita-cerita hikmah terbaik dalam Kitab Suci Al-Qur’an, dari kitab tafsirnya, hadis nabi, dan dari kitab-kitab klasik Islam.
Kisah-kisah itu dianggap penting untuk diangkat lagi dalam konteks kehidupan masyarakat modern seperti sekarang ini, yakni sebagai kabar gembira, hikmah, teladan, ancaman, serta peringatan.
Ketersediaan
1589 | 297 Ism y | 2F | Tersedia |
Informasi Detail
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
297 Ism y
|
Penerbit | Pt Grasindo : Jakarta., 2016 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
9786023757091
|
Klasifikasi |
297
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
cet. 1
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
ismatillah nouad
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain