Sesungguhnya setiap manusia sesuai dengan fitrahnya, menyukai segala bentuk kebaikan dan mencintai sifat- sifat yang mulia. Sesungguhnya setiap manusia mencintai sifat pemaaf, dan setiap manusia ingin memiliki sifat pemaaf. Namun hanya sedikit sekali di antara mereka yang mengetahui jalan untuk menuju ke sana. Dan sedikit sekali di antara mereka yang mengetahui bagaimana akhir perjalanan seorang pemaaf. Ketahuilah, Hal pertama yang Allah janjikan bagi seorang pemaaf pada hari kiamat nanti adalah rasa aman dari kesedihan, kengerian, dan ketakutan. Mereka tidak disusahkan oleh kedahsyatan yang besar pada hari kiamat, mereka disambut oleh para malaikat, mereka dijauhkan dari api neraka dan tidak mendengar sedikit pun suara api neraka. Baginya, ampunan, maaf, dan pahala yang besar. Baginya kehormatan, dan kemuliaan berupa surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai.

Maka jadilah engkau pemaaf, karena ini adalah puncak keagungan dari sifatsifat yang mulia, yang merupakan tempat bermuaranya sifat sabar, menahan amarah, ikhlas dan lapang dada. Itulah sifat dari jiwa-jiwa yang tinggi. Jadilah engkau pemaaf, karena itu adalah sifatnya Allah, sifat Rasulullah, sifat para nabi, para sahabat dan sifat orang-orang saleh, yang mewarisi surga-surga yang di dalamnya dipenuhi oleh kenikmatan dan kebahagiaan selama-lamanya."""